Kabupaten Ponorogo, 13 November 2023 – PENS.ac.id:
Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) melalui Program Studi D3, Sarjana Terapan, PJJ Teknik Telekomunikasi dan Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Rekaya Internet berhasil menggelar kegiatan pengabdian masyarakat dengan sukses pada hari Senin (13/11/2023). Kegiatan ini merupakan hasil kerjasama dengan SMKN 1 Jenangan dan dilaksanakan di Desa Sambit, Kecamatan Sambit, Kabupaten Ponorogo. Berbagai kegiatan inspiratif turut dihadirkan dalam acara diseminasi pengabdian masyarakat ini.

Dalam pelaksanaannya, kegiatan ini berhasil menerapkan sejumlah alat inovatif, termasuk Monitoring Kelembaban Tanah pada Sistem Smart Farming, Implementasi Sistem Monitoring dan Kendali Jarak Jauh Sistem Irigasi pada Lahan Pertanian Berbasis Internet of Things (IoT), Pemanfaatan Pompa Air Berbasis Solar Panel untuk Mendukung Sistem Smart Aquaculture dan Sistem Sirkulasi Air Kolam Otomatis Berdasarkan Nilai pH. Alat-alat ini dirancang dengan mempertimbangkan kondisi petani saat ini, memberikan pemantauan akurat terhadap kebutuhan air tanaman dan kondisi tanah, mengoptimalkan penggunaan air secara efisien, serta meningkatkan hasil panen dan efisiensi produksi.

Monitoring kelembaban tanah pada sistem smart farming dengan sistem irigasi berbasis IoT melibatkan penggunaan sensor kelembaban tanah yang terkoneksi. Data dari sensor dikirimkan ke sistem pusat dan dapat diakses oleh petani melalui aplikasi Blynk. Dengan berbagai fitur yang disajikan seperti status kelembaban, status pH tanah, status level air, kontrol lampu, dan kontrol pompa, petani dapat memantau kondisi tanah dan mengontrol sistem irigasi secara jarak jauh. Ini tidak hanya meningkatkan efisiensi penggunaan air dan produktivitas pertanian, tetapi juga memberikan kemudahan dalam manajemen lahan.

Pemanfaatan pompa air berbasis solar panel dalam mendukung sistem Smart Aquaculture melibatkan integrasi teknologi panel surya dengan sistem sirkulasi air kolam secara otomatis. Sehingga digunakan untuk mengatur aliran air di dalam kolam budidaya ikan. Dilengkapi dengan sensor suhu dan pH untuk memonitor kondisi air di kolam yang membantu menjaga keseimbangan lingkungan kolam dan kondisi yang optimal untuk pertumbuhan ikan. Dengan demikian, teknologi ini menjadi solusi berkelanjutan yang sangat dibutuhkan dalam konteks akuakultur, di mana kondisi air yang optimal menjadi faktor kunci keberhasilan budidaya ikan.

Alat-inovatif ini, hasil kolaborasi antara dosen dan mahasiswa Teknik Telekomunikasi dan Teknologi Rekaya Internet PENS, telah diimplementasikan dan dihibahkan kepada Desa Sambit, Kecamatan Sambit, Kabupaten Ponorogo. Dalam sambutannya, perwakilan Kaprodi D4 PJJ Teknik Telekomunikasi, Ari Wijayati S.T., M.T, berharap bahwa penerapan alat-alat seperti monitoring kelembaban tanah, sistem irigasi IoT, dan sirkulasi air otomatis dapat memberikan bantuan signifikan bagi petani dalam mengelola sawah dan kolam ikan. Harapannya, inovasi ini dapat terus dikembangkan untuk meningkatkan kualitas pertanian dan budidaya di masa yang akan datang.

Ucapan terima kasih juga disampaikan oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten Ponorogo, Bapak Supardi, SH, M.Pd., yang berharap semangat pengabdian ini tidak hanya berhenti di Desa Sambit, tetapi dapat berlanjut di daerah lain dan di masa yang akan datang. Selanjutnya, kegiatan peninjauan alat ke lapangan sebagai penutup acara menunjukkan komitmen nyata dalam memajukan sektor pertanian serta mendukung inovasi teknologi untuk kesejahteraan masyarakat setempat.